Di Jepang tanaman bambu tidak dibiarkan membentuk rumpun, rebungnya selalu dipotong untuk memberi kesempatan pohon induknya tumbuh sempurna, bambu yang lurus-lurus, besar, kuat, dan mulus ini memang menjadi mahal di pasarakan karena bermutu tinggi.
Bambu memang sudah lama merupakan tanaman serbaguna di Jepang. Hampir semua bagiannya dimanfaatkan. Mulai dari rebungnya yang disayur sampai dengan batang tuanya yang dipakai sebagai bahan bangunan, kerajinan tangan, alat musik, dan masih banyak lagi manfaat-manfaat lainnya. Tidak mengherankan bahwa kemudian bambu menjadi tanaman pertanian penting yang pemasokannya tidak bisa mengandalkan dari usaha penebangan di hutan saja, tetapi mesti dari usaha perkebunan sendiri.